Kenapa Anda Tidak Rela Putus Dengannya?
Putus cinta adalah hal yang menyakitkan bagi semua orang, banyak
orang galau, trauma, bahkan bunuh diri karena putus cinta. Memang
membutuhkan waktu untuk pulih dari sakit hati dan untuk melupakannya.
Tapi kadang Anda sulit untuk melupakannya, berharap ingin kembali
seperti dulu, menjalin sebuah hubungan yang hangat.
Berkhayal jika Anda kembali bersamanya, hidup Anda pasti menjadi
lebih baik dan lebih indah. Benar begitu? Lalu kenapa Anda bisa putus
dengannya jika hidup Anda lebih baik dan lebih indah? Coba pikir.
Mungkin saat ini Anda belum bisa berpikir jernih karena masih sering
berharap akan kembali bersama sang mantan. Tapi ada satu alasan jelas
yang belum Anda ketahui kenapa Anda tidak rela putus dengannya.
Mari kita bahas kenapa Anda tidak rela putus dengannya, alasan
sebenarnya kadang bukan karena Anda masih sayang. Alasannya adalah
karena terobsesi padanya, sehingga Anda tidak bisa membedakan antara
obsesi dan sayang.
Anda terobsesi ingin memilikinya, ingin dia menjadi pasangan Anda
selamanya, dan tidak rela melihat dia bersama orang lain. Ini bukanlah
perasaan sayang Anda padanya, melainkan obsesi yang disertai rasa
posesif.
Anda selama ini tidak rela putus dengannya itu karena Anda terobsesi
ingin memilikinya seutuhnnya. Tidak rela melihat dia jika harus bersama
orang lain membuat Anda tidak mau putus dengannya. Ini tanda bahwa
obsesi Anda sudah berlebihan, sudah bukan lagi tentang sayang dan
sebagainya.
Semakin Anda seperti itu sebenarnya pasangan akan semakin yakin untuk
putus dengan Anda. Pasangan akan merasa sangat terganggu dengan obsesi
dan posesifnya Anda padanya. Menjadi pasangan bukan berarti Anda sudah memilikinya dan tidak ada orang lain yang boleh memilikinya. Jika dia tidak bahagia dengan Anda, dia berhak memberi pernyataan putus dan setelah itu orang lain berhak memilikinya.
Pasangan bukanlah barang yang ketika dibeli, barang tersebut sudah
menjadi milik Anda selamanya. Pasangan adalah tempat Anda membagikan
kebahagiaan yang sudah Anda dapatkan semasa single.
0 Posted in Tentang Putus Cinta, Tips Putus Cinta
0 komentar:
Posting Komentar